Iklan Kominfo


 

Iklan DPRD idul adha 2025

Iklan dprd idul adha 2025

Rohil

Halaman

DKPP Rohil dan Bulog Dumai Gelar Rapat Sosialisasi Penyaluran Bantuan Pangan 2025

Selasa, 15 Juli 2025, Juli 15, 2025 WIB Last Updated 2025-07-15T12:26:46Z
masukkan script iklan disini
masukkan script iklan disini

Rohil(rajaonlinenews.com) - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Rokan Hilir bersama Perum Bulog Dumai menggelar rapat koordinasi dan sosialisasi penyaluran bantuan pangan tahun 2025, Selasa pagi (15/7/2025). Kegiatan ini dilaksanakan menjelang penyaluran bantuan yang dijadwalkan mulai 21 Juli 2025.



Rapat yang dipimpin oleh Plt Kepala DKPP Rohil, Burhanudin Hasan, dihadiri oleh Kapolsek Bangko AKP Buyung Kardinal, perwakilan Dandim Rohil, para camat dari 18 kecamatan se-Rokan Hilir, serta unsur pemerintahan Kecamatan Serokan Hilir.



Menurut Burhanudin, program ini merupakan turunan dari Badan Pangan Nasional yang bekerja sama dengan DKPP, Dinsos, dan Bulog. Sebanyak 33.280 keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima bantuan berupa beras sebanyak 10 kilogram per bulan, yang akan dirapel dua bulan sekaligus Juni dan Juli sehingga total 20 kilogram per KPM.



Penyaluran bantuan tahun ini mengalami perubahan sistem. Jika sebelumnya dilakukan melalui Kantor Pos, kini dilakukan langsung ke kecamatan oleh Bulog dengan dukungan penuh dari DKPP dan Dinas Sosial. Data penerima bantuan menggunakan sistem online melalui data DTSEN, hasil kolaborasi berbagai kementerian dan Badan Pusat Statistik (BPS), sehingga tidak bisa diintervensi oleh pemerintah daerah.



Untuk mendukung pelaksanaan di lapangan, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dilibatkan dalam proses pendalaman sistem. TNI dan Polri juga dilibatkan untuk menjamin keamanan dan kelancaran penyaluran bantuan. 



Asisten Manager Bulog Dumai, Riyanto menyampaikan bahwa total penerima bantuan di Kabupaten Rokan Hilir sebanyak 33.280 KPM, yang akan disalurkan melalui masing-masing kecamatan. Bulog juga ditugaskan sebagai penyedia barang sesuai alokasi yang telah ditentukan.

 

"Kami ditunjuk menyediakan beras untuk alokasi Juni dan Juli. Penyaluran dilakukan langsung ke daerah, tidak lagi melalui Kantor Pos," ujarnya.


Program ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan memperkuat ketahanan pangan daerah menjelang paruh kedua tahun 2025.

DKPP mengimbau para camat agar melakukan sosialisasi berjenjang kepada masyarakat karena sistem bantuan telah berubah. Hal ini penting mengingat ada kemungkinan sebagian masyarakat yang sebelumnya menerima bantuan tidak lagi masuk sebagai penerima, tergantung hasil verifikasi data sosial-ekonomi.(MAD)


Komentar

Tampilkan

Iklan Dprd


 

+